6 Cara Memilih Laptop yang Baik untuk Mahasiswa dan Pelajar

Photo of author
Written By Redaksi

Lorem ipsum dolor sit amet consectetur pulvinar ligula augue quis venenatis. 

Di era digital seperti sekarang, laptop sudah menjadi kebutuhan esensial bagi banyak orang. Termasuk mahasiswa dan pelajar, untuk menunjang dalam mengerjakan berbagai macam tugas serta kegiatan belajar mengajar. Supaya penggunaan laptop optimal untuk beragam keperluan tersebut, yuk simak cara memilih laptop yang bagus untuk anak sekolah.

Tips Memilih Laptop Baru Bagi Pemula Agar Tidak Tertipu

1. Pilih Prosesor Sesuai Kebutuhan

Memilih laptop berdasarkan prosesornya merupakan langkah yang tepat. Karena prosesor ini bisa dibilang berfungsi layaknya otak. Jadi prosesor yang bagus tentunya membuat laptop tidak lemot sehinggga dapat mengerjakan tugas dengan lebih baik. Untuk kebutuhan membuat tugas laporan, anda bisa memilih prosesor Intel Core i3 atau Ryzen 3.

Spesifikasi tersebut bisa diandalkan untuk membuat tugas laporan menggunakan berbagai software seperti Word, Excel, maupun Power Point. Bahkan menonton video dan browsing internet juga akan berjalan lancar. Namun jika memerlukan spesifikasi yang lebih tinggi untuk pemrograman dan software analisis, maka lebih dianjurkan memilih laptop yang setidaknya mempunyai prosesor Intel Core i5 atau Ryzen 5.

2. Pertimbangkan Memori RAM

Selain berdasarkan prosesornya, memilih laptop yang bagus juga dapat mempertimbangkan memori RAM. RAM (Random Access Memory) ini berfungsi layaknya meja kerja, semakin luas maka akan semakin besar kemampuan perangkat untuk multitasking. Untuk mengerjakan tugas tugas dasar, besaran RAM 4 GB saja sudah cukup dijadikan pilihan.

Namun apabila dirasa kebutuhan pemakaiannya lebih berat, akan lebih baik memilih RAM yang lebih besar seperti 16 GB atau di atasnya. Dengan memori RAM yang besar, maka anda bisa mengerjakan laporan sekaligus melakukan perintah lain pada laptop, misalnya memutar lagu. Pada laptop spesifikasi cukup tinggi, bahkan multitasking membuka Adobe Photoshop dan Adobe Premiere secara bersamaan bisa dilakukan.

3. Cek Kelengkapan Konektivitasnya

Baik mahasiswa maupun pelajar saat ini sering diminta mempresentasikan tugas mereka di depan kelas. Oleh karena itu, akan lebih memudahkan jika laptop yang dimiliki sudah dilengkapi dengan terminal HDMI. Sehingga anda bisa melakukan presentasi menggunakan monitor eksternal dengan mudah.

Jika memungkinkan, sebaiknya pilih perangkat yang memiliki terminal HDMI berukuran normal. Karena beberapa laptop ada yang memakai mini DisplayPort, sehingga anda akan membutuhkan conversion connector apabila ingin menghubungkannya dengan alat lain. Jadi, jangan lupa periksa kelengkapan konektivitas sebelum membeli.

4. Pilih Baterai dengan Daya Tahan Tinggi

Mengerjakan tugas dari dosen mungkin membutuhkan waktu hingga berjam jam, sehingga anda pun membutuhkan laptop dengan ketahanan baterai yang juga tinggi. Jadi saat dibawa dan dipakai di kampus, tidak perlu khawatir kehabisan baterai atau bingung mencari sumber daya untuk mengisi baterainya.

Laptop dengan ukuran 13 inci sampai 15 inci sendiri kebanyakan mampu bertahan sampai 7 jam atau lebih, sehingga dapat dipertimbangkan. Ukurannya tersebut juga bisa memudahkan anda membawanya ke kampus. Pada perangkat dengan spesifikasi lebih tinggi bahkan dapat digunakan hingga 14 jam. Jadi silahkan anda bandingkan sendiri long battery life yang dimiliki perangkat dengan kebutuhan masing masing.

5. Pilih yang Sudah Pre-Installed Windows

Windows merupakan kelompok sistem operasi yang dikembangkan Microsoft. Jumlah audiensnya yang besar membuat banyak developer mengembangkan perangkat lunak untuk OS Windows. Jadi sebaiknya pilih laptop yang sudah diinstall Windows, sebab harga OS Windows original cukup mahal. Jika memang punya budget lebih, boleh juga membeli laptop dengan macOS.

6. Perhatikan Budget

Masalah budget tentunya tidak boleh dikesampingkan begitu saja, mengingat bahwa setiap orang mempunyai kemampuan finansial yang berbeda beda. Karena mahasiswa dan pelajar umumnya belum bekerja, maka kemungkinan besar dananya diperoleh dari orang tua. Jadi lebih bijak jika membeli laptop dengan harga 3 sampai 4 jutaan, itu sudah cukup untuk melakukan pekerjaan yang ringan.

Temukan lebih banyak konten menarik lain diĀ Pintar Memilih:

Tinggalkan komentar